MINANGTIME - PADANG - Musyawarah Daerah (Musda) BADKO HMI Sumatera Barat ke – X resmi di buka tanggal 5 November 2021 yang lalu. Semula musda di agendakan tanggal 5-8 November 2021 di UPTD. BP2NBPTP Dinas Pertanian Sumbar. Pada tanggal 8 November musda sudah memasuki pleno 4 dengan agenda pemilihan calon formatur ketua umum. Dalam proses sidang berlangsung terjadi pelemparan batu oleh oknum anggota HmI cabang Bukittinggi, sehingga sidang di pending dan tidak bisa di lanjutkan.
Sehubungan dengan peminjaman tempat hanya sampai tanggal 8. SC memutuskan untuk mempending forum sampai SC bersama OC memastikan tempat untuk melanjutkan musda.
Koordinator SC Musda ke-X Jumfanni Ichwal menjelaskan,”Untuk memastikan tempat selanjutnya perlu dibahas bersama untuk mempertimbangkan banyak hal. Jadi cari tempat terus Musda dilanjutkan, bukan sekedar itu. Karena adanya pelemparan/pengrusakan, SC dan OC berfikir musti menjaga nama Himpunan dan Marwah Musda perlu diselamatkan agar tidak seperti yang sudah-sudah”.
Akhirnya, setelah diadakan pertemuan SC MUSDA ke-X dengan Pengawas MUSDA pada hari Senin tanggal 08 November 2021. maka hasil pembicaraan SC dan Pengawas di simpulkan Musda Badko HmI Sumbar akan dilanjutkan Sesegera mungkin dengan beberapa poin yang menjadi catatan.
Tanggal 11 November 2021 forum musda di lanjutkan kembali di balai Pendidikan dan Pelatihan Koperasi Sumbar. Untuk menjaga ketertiban dan keamanan sidang, SC bersama panitia meminta komitmen tertulis kepada setiap peserta sidang untuk sama-sama menjaga keamanan dan tidak merusak fasilitas negara dalam berdinamika selama proses persidangan.
“Musyawarah Daerah BADKO HMI Sumatera Barat merupakan salah satu proses yang di dalamnya ada nilai-nilai yang musti dijaga bersama oleh setiap elemen dan itu diatur dalam konstitusi,” Jelas Ichwal
Lagi-lagi dalam forum sidang terjadi lagi dinamika yang tidak sehat dan chaos. Setelah sidang di pending, presidium sidang langsung keluar ruangan sidang.
Di luar arena terjadi aksi kejar-kejaran antara panitia dan presidium sidang. Hal ini terjadi karena komitmen dari sebelum persidangan di mulai. Bahwa berkas dan kelengkapan sidang wajib di amankan di lokasi persidangan dan tidak boleh di bawa keluar lokasi sidang oleh siapapun. Keputusan ini telah di sepakati Oleh SC OC MUSDA HMI BADKO Sumatera Barat ke-X yang mana diketahui oleh Pengawas MUSDA dari Pengurus Besar HMI dan Presidium sidang.
Berdasarkan rapat SC, forum musda akan di lanjutkan kembali tanggal 26 November 2021 di Aula KNPI Sumbar.
Demisioner Ketua Umum Badko HmI Sumatera Barat periode 2018-2020 sekaligus penanggungjawab musda Wendi Juli Putra menghimbau kepada seluruh peserta sidang untuk segera menyelesaikan forum musda. “Saya menghimbau kepada seluruh unsur yang terlibat dalam proses musda agar bisa menjalankan forum musda secara efektif dan efisien, masih banyak PR HmI Sumatera barat ke depan yang seharusnya kita saling merangkul untuk membangun kekuatan demi mewujudkan mission HmI”. ucap Wendi.
.png)
0 Comments