BINDA Sumbar Dorong ASN Pemerintahan Kabupaten Solok Vaksinasi Booster Sebagai Wujud Terciptanya Herd Immunity

 


MINANGTIME.COM, KABUPATEN SOLOK - Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Sumatera Barat kembali mengoptimalkan vaksinasi Covid-19, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Solok untuk mendorong ASN pemerintahan melaksanakan vaksinasi baik itu dosis 1, dosis 2, maupun booster. Hal tersebut sebagai upaya mengantisipasi kasus Covid-19 yang mulai meningkat sekaligus mendukung pemerintahan dalam proses transisi pandemi menjadi endemic. Bertempat di Ruang Pertemuan Islamic Center Koto Baru Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok.

“Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang dibarengi dengan screening penyakit menular dan penyakit tidak menular kepada para ASN Pemerintahan Kab. Solok," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P), Meri Anwar saat ditemui di lokasi kegiatan.

“Tidak hanya para ASN di lingkungan Pemerintahan, masyarakat sekitar juga didorong untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19. Hal tersebut sebagai upaya antisipasi kasus Covid-19 yang semakin naik sekaligus mendorong terciptanya kekebalan kelompok atau Herd Immunity," terang Salmi, Kasi Imuniasi Dinas Kesehatan Kabupaten Solok.

Sejalan dengan itu, “Vaksinasi Covid-19 tidak hanya dilaksanakan secara terpusat, tetapi juga dilaksanakan di seluruh puskesmas yang berada di wilayah Kab. Solok. Hal tersebut sebagai upaya menjawab kebutuhan masyarakat untuk menyediakan gerai vaksinasi bagi masyarakat yang membutuhkan," terang Wilfahmi, wasor Dinas Kesehatan Kabupaten Solok.

Vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan oleh BINDA Sumatera Barat tidak hanya dilaksanakan di Kabupaten  Solok saja, tetapi di seluruh Kabupaten Kota yang berada di daerah Sumatera Barat. Hal tersebut sebagai upaya percepatan vaksinasi Covid-19 agar membentuk kekebalan kelompok (Herd Immunity). Kabinda Sumbar Hendra mengaggendakan kekebalan kelompok tersebut merupakan tanggungjawab bersama. BINDA Sumatera Barat hanya bertindak sebagai fasilitator dengan bekerjasama melalui Dinas Kesehatan Kab/Kota.

“BINDA Sumbar hanya bertindak sebagai fasilitator dengan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kota setempat untuk percepatan terbentuknya Herd Immunity, sekaligus mendukung kebijakan pemerintahan dalam proses transisi pandemi menjadi endemi," kata Kepala BINDA Sumatera Barat, Hendra.

Oleh sebab itu, dukungan dari berbagai masyarakat dan instansi sangat dibutuhkan. "Mari bersama-sama kita membentuk Herd Immunity karena itu merupakan tanggung jawab kita bersama. Selain itu juga, kepada masyarakat diharapkan untuk tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan mengingat kasus Covid-19 mengalami lonjakan sejak beberapa minggu terakhir ini. Jangan sampai lengah, tetap waspada karena Covid-19 belum hilang," pungkasnya. (Zaki)

0 Comments

Post a Comment