Timnas Indonesia Gagal Meraih Kemenangan, Arham Pratama Buat Kesalahan



 MINANG TIME - Semifinal AFF Suzuki Cup antara timnas Indonesia menghadapi timnas Singapura, di National Stadium Singapura, Rabu (22/12) malam berlangsung panas dan saling jual beli serangan. 


Dalam pertandingan tersebut, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong menurunkan trio bek tengah yaitu Alfeandra Dewangga, Fachruddin Aryanto dan Rizky Ridho Ramadhani. Sementara sisi kiri dan kanan pertahanan dikawal Pratama Arhan dan sang kapten Asnawi Mangkualam


Sementara di tengah ada Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya, lalu lini depan diisi Witan Sulaeman, Irfan Jaya dan Dedik Setiawan.


Dengan formasi seperti itu, Indonesia tidak tampil bertahan. Skuad "Garuda" justru menekan dan tak membiarkan Singapura berlama-lama menguasai bola.


Pada awal pertandingan, kedua tim berusaha untuk dapat mengatur tempo permainan. Aksi saling serang sudah terjadi di menit-menit awal. Namun dari peluang yang diciptakan, Indonesia dan Singapura masih kesulitan untuk mencetak gol.



Setelah pertandingan berjalan selama sepuluh menit, Indonesia berhasil menciptakan beberapa umpan yang bisa dimaksimalkan untuk mencetak gol pertama. Namun lini pertahanan Singapura mampu tampil sangat solid dan sulit untuk ditembus.


Di menit ke-28, Indonesia akhirnya mampu mengungguli Singapura setelah Witan Sulaeman berhasil mencetak gol menggunakan umpan cantik yang diberikan oleh Asnawi Mangkualam. Skor sementara pun menjadi 1-0 untuk Indonesia


Singapura terus berupaya mencetak gol penyeimbang di sisa babak pertama. Namun tidak ada gol yang tercipta, Indonesia pun berhasil unggul 1-0 atas Singapura di paruh pertama.


Shin Tae-yong melakukan dua perubahan usai turun minum. Elkan Baggott masuk menggantikan Rizky Rodho, sementara Dedik Setiawn ditarik digantikan Ezra Walian.


Ezra langsung memberikan kontribusi saat babak kedua baru berjalan. Dia memberikan umpan kepada Irfan Jaya, yang melepaskan tembakan. Sayang, lesakannya belum menambah gol untuk Timnas Indonesia.


The Lions nyari mencetak gol penyamakan kedudukan akibat kesalahan Arhan Pratama. Pemian berusia 20 tahun terlalu lama mengusai bola di daerah sendiri hingga bisa direbut pemain Singapura. Beruntung sepakan Ikhsan Fandi melebar dari sisi gawang.


Arhan Pratama kembali membuat kesalah dengan salah membuat operan yang mampu direbut pemain Singapura. Keburuntungan kembali menyertai skuad Garuda. Faris Ramli gagal menyepak bola dengan sempurna dan hanya menghasilkan gol kick.


Singapura hingga menit ke-60 mampu lebih dominan mengusasi pertandingan. Hal itu direspons Shin Tae-yong dengan memasukkan Evan Dimas yang menggantikan Rachmat Irianto.


Upaya The Lions akhirnya berhasil pada menit ke-70. Bermula dari kesalahan Alfeandra Dewangga, Faris Ramli mengambil bola melaju ke sisi pertahanan Timnas Indonesia dan memberikan umpan pada Iksan Fandi, yang dipungkasi menjadi gol.


Singapura yang terus menyerang hampi membalikkan keadaan. Beruntung sundulan Safuwan Baharuddin membentur mistar gawang.


Sepuluh menit menjelang laga usai, Timnas Indonesia kembali mendominasi jalannya pertandingan. Namun upaya skuad Garuda tak ada yang membuah tambahan gol, begitu juga dengan Singapura. Skor 1-1 menjadi penutup laga.

 


0 Comments

Post a Comment