Generasi Muda Sebagai Penggerak Ekonomi



MINANGTIME.COM - Penghujung akhir tahun 2021 ini, keadaan pandemi Covid-19 yang sudah setahun lebih melanda seluruh dunia memberikan dampak perubahan bagi perekonomian Indonesia. Pandemi Covid-19 berdampak signifikan terhadap penurunan perekonomian nasional maupun global. Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi agar Indonesia terhindar dari resesi ekonomi. 

Perekonomian dunia di era globalisasi semakin memperlihatkan persaingan yang ketat dari waktu ke waktu. Tiap negara baik itu negara maju maupun berkembang, saling berkompetisi untuk menduduki urutan pertama sebagai negara pertumbuhan ekonomi terbaik di dunia.

“Dunia pada tahun lalu mengalami kontraksi minus 3,2% dari sisi pertumbuhan ekonominya. Akibat Covid-19 yang kemudian disertai pembatasan mobilitas lalu menciptakan kemerosotan ekonomi,” kata Menkeu Sri Mulyani Indrawati dalam acara Seminar Nasional ISEI Tahun 2021, yang diselenggarakan secara daring pada Selasa (31/08). Menkeu menyebut langkah pemulihan semua hal yang bisa dicapai baik dalam penanganan Covid maupun dari sisi kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah, tentu menjadi bekal yang baik untuk terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan kebijakan ke depan.

Perekonomian Indonesia saat ini tengah berada dalam jalur pemulihan, seiring dengan mulai bergeraknya lagi aktivitas berbagai sektor industri dan menurunnya angka penyebaran Covid-19. Langkah yang dilakukan ialah sinergi bauran kebijakan nasional untuk pemulihan ekonomi antara pemerintah, Bank Indonesia, OJK, LPS yaitu mendorong inklusi ekonomi dan keuangan melalui pemberdayaan ekonomi dan UMKM.
UMKM berperan penting karena telah membuat produk yang berkualitas dari sebuah kreativitas hingga dapat menciptakan kesempatan kerja. 

“Saya berharap UMKM dapat semakin terpacu semangatnya untuk terus berkarya dan meningkatkan produktivitasnya,” ujarnya Sri Mulyani lewat akun sosial medianya, Sabtu (17/4). Ia berharap kedepannya akan ada forum-forum lain bagi UMKM untuk saling bertukar pengalaman. Selain itu juga menggali ide-ide kreatif baru, meningkatkan kualitas produk dan terpenting berbagi pengetahuan dalam menanggulangi tantangan seperti pandemi ini. 

Sri Mulyani juga berpesan kepada seluruh pelaku UMKM untuk terus bersemangat, terus berjuang dan terus tekuni bidang yang telah Anda pilih dengan seluruh kemampuan pikiran. 

Kita melihat bahwa UMKM merupakan satu pelindung sektor perekonomian yang mendapatkan peningkatan yang signifikan selama pandemi ini. Terutama UMKM yang sudah memanfaatkan teknologi digital untuk memasarkan produk-produknya. Baik itu produk local maupun produk yang mereka dapatkan dari produsen lain dan mereka jual kembali di situs online.

 Penggunaan digital marketing sudah tidak asing lagi di masa sekarang ini. Sudah banyak sekali pelaku UMKM yang menggunakan digital marketing sebagai alat untuk mempromosikan barang dana jasa. Beberapa aplikasi yang mungkin dan sering digunakan sebagai digital marketing yaitu Facebook, WhatsApp Business dan Instagram.

Sebagai generasi muda yang memiliki kreativitas yang tinggi, mandiri dan kemampuan dalam berinovasi juga memiliki peran yang sangat penting dalam pemulihan ekonomi dan mampu beradaptasi ditengah situasi pandemic Covid-19 yang belum usai seperti saat ini. Peran pemuda dalam pemulihan ekonomi masyarakat bisa diwujudkan melalui berbagai inovasi yang dapat dikembangkan. Hal ini mampu menjadi faktor dalam pemulihan ekonomi masyarakat. 

Para pengusaha termasuk UMKM berlomba-lomba dalam menyediakan aplikasi digital terkait produk yang ditawarkannya. Tujuannya untuk menarik minat konsumen dengan kemudahan dan kepraktisan layanannya. Selain untuk dirinya sendiri yang membuka usaha start-up UMKM, juga bisa mengedukasi para pelaku UMKM lainnya. Alhasil, dapat menjadi penggerak ekonomi selama masa dan pasca-pandemi Covid-19 saat ini

Generasi muda merupakan aset bangsa yang berperan besar dalam memajukan kondisi perekonomian Indonesia. Semangat idealisme dari para pemuda dapat dirasakan melalui kepeduliannya yang masih tinggi terhadap bangsa ini. Dimulai dari membangun sebuah kesadaran dan rasa ingin tahu yang jauh dari perasaan puas terhadap ilmu pengetahuan. Dibuktikan dengan kemajuan teknologi digital saat ini dipegang oleh generasi muda. Mari berproses bersama dan berani memulai sebuah langkah kecil sebagai generasi muda yang mampu berdampak positif ke depannya. Dengan terbiasa dan terlatih dengan situasi seperti saat ini, akan melahirkan generasi muda dan tangguh serta menjadi generasi yang lebih maju di masa mendatang.

Penulis : Putri Rayhanatu Qalbi ( Mahasiswa FEBI UIN Imam Bonjol Padang) 

0 Comments

Post a Comment