Bukan Harta dan Tahta, Fadhlur Rahman Ahsas Minta Ini ke Ketua PW Ansor Sumbar Selesai Muktamar NU ke-34



MINANGTIME.COM, SIJUNJUNG - Fadhlur Rahman Ahsas atau yang acap disapa Gus Lur saat ini diamanahkan menjadi Dewan Pembina GP Ansor Kabupaten Sijunjung sekaligus pengurus PW Ansor Sumbar dibawah kepemimpinan Rahmat Tk Sulaiman. Pria kelahiran Palangki, Kabupaten Sijunjung tahun 1986 ini terkenal dengan gayanya yang ceplas-ceplos. Baginya menjadi pengawal ketua  PBNU terpilih di Muktamar NU ke 34 yang di adakan di Lampung adalah sebuah kebanggaan. 

Pasca Muktamar, Pria jebolan PKN Ansor Tanara Banten 2019 di Pondok Pesantren KH. Ma'ruf Amin ini mengajukan permintaan khusus kepada komandannya di PW Ansor Sumbar, Rahmat Tk Sulaiman.

Permintaan khusus tersebut terbilang aneh, bukan harta ataupun tahta. "Waktu itu saya minta kepada Tengku Rahmat untuk menyematkan gelar kepada saya," ujar Fadhlur dalam perbincangan dengan media ini, Kamis (30/12/2021).

Sambil menghisap rokok Singgalang kesukaannya,  ia melanjutkan ceritanya, Tengku yang mendengar permintaannya bertanya gelar apa yang dimintanya, lalu Ia pun menjawab gelar tersebut adalah Tengku, Fadhlur Tengku Rahman.

"Tengku langsung ketawa ngakak, dia bilang tidak gampang dapat gelar Tengku, lebih gampang dapat gelar doktor," lanjut Fadhlur sambil tertawa.

Di tempat yang sama, Sahabatnya Wakil Ketua GP Ansor Sijunjung, Yose Rizal Zaltra mengungkapkan Fadhlur merupakan orang yang cerdas dan kritis. "Karena itu dia pun menjadi sosok kesayangan Rahmat Tk Sulaiman."

"Fadhlur Rahman Ahsas selain mengkritik tapi juga memberikan solusi dalam setiap kritikannya, kita doakan supaya Fadhlur Rahman dapat bermanfaat bagi masyarakat Sumbar atau bahkan bagi Indonesia. Para sahabat sangat optimistis karena tahu kualitas Fadhlur, dia diharapkan dapat membangun bangsa, terlebih khusus Sijunjung butuh tokoh seperti Fadhlur ini untuk mengejar ketertinggalan dari kabupaten/kota lain nya," tutup Yose sambil tertawa. (YRZ)

0 Comments

Post a Comment